Tanjung Nuhanera
Bagian 1: Identitas Destinasi
Jenis Destinasi:
▪️ Wisata Alam (Pantai, Bukit)
▪️ Wisata Bahari (Snorkeling, Diving, Pulau)
▪️ Wisata Budaya (Lokasi ini dekat kampung adat/nelayan lokal)
Lokasi Destinasi:
▪️ Provinsi: Nusa Tenggara Timur
▪️ Kabupaten/Kota: Lembata
▪️ Kecamatan: Lebatukan
▪️ Desa/Kelurahan: Waienga
▪️ Alamat Lengkap/Deskripsi Lokasi:
Tanjung Nuhanera terletak di pesisir selatan Pulau Lembata, tepatnya di Desa Waienga, Kecamatan Lebatukan. Lokasi ini menjorok ke laut dan menawarkan lanskap pantai berbatu yang eksotis, dengan air laut jernih dan hamparan terumbu karang. Cocok untuk snorkeling dan menikmati sunset.

Bagian 2: Deskripsi dan Daya Tarik
Deskripsi Singkat Destinasi:
Tanjung Nuhanera adalah destinasi wisata bahari di pesisir selatan Pulau Lembata yang terkenal karena keindahan lautnya, gugusan batu karang alami, dan pemandangan matahari terbenam. Air laut yang jernih dengan gradasi biru kehijauan menjadikannya lokasi favorit untuk snorkeling dan fotografi alam. Kawasan ini juga menjadi tempat masyarakat lokal mencari ikan dengan cara tradisional.
Daya Tarik Utama:
▪️ Pemandangan Alam Indah
▪️ Aktivitas Air (Snorkeling, Berenang)
▪️ Spot Fotografi
▪️ Keunikan Budaya/Tradisi
▪️ Ketenangan/Suasana Pedesaan
Aktivitas yang Bisa Dilakukan Pengunjung:
Snorkeling di perairan dangkal, menikmati pemandangan sunset di ujung tanjung, memancing bersama nelayan lokal, eksplorasi batu karang, dan berinteraksi dengan masyarakat sekitar yang ramah.

Bagian 3: Event Tahunan/Festival Penting
Apakah ada event tahunan atau festival khusus?
▪️ Tidak
Bagian 4: Akomodasi dan Layanan Tambahan
Akomodasi Terdekat:
▪️ Penginapan/Homestay
▪️ Guest House
▪️ Tidak Ada Akomodasi di Dekatnya (di lokasi tanjung)
Nama Akomodasi yang Direkomendasikan (Opsional):
▪️ Homestay Masyarakat di Waienga
▪️ Penginapan di Lewoleba (sekitar 1,5–2 jam perjalanan)
Rentang Harga Akomodasi (Opsional):
▪️ Rp 150.000 – 350.000 per malam
Ketersediaan Pemandu Wisata Lokal:
▪️ Tersedia, tapi Perlu Dipesan Dulu
Ketersediaan Agen Tour/Travel Lokal di sekitar destinasi:
▪️ Tersedia, tapi Perlu Dipesan Dulu
Bagian 5: Aksesibilitas dan Fasilitas
Cara Menuju Lokasi:
Dari Lewoleba (ibu kota Lembata), pengunjung dapat menempuh perjalanan darat sekitar 1,5–2 jam menggunakan kendaraan roda dua/empat ke Desa Waienga. Akses jalan cukup baik dengan beberapa titik jalan tanah menuju tanjung. Untuk mencapai ujung tanjung bisa dilakukan dengan berjalan kaki ringan.
Aksesibilitas Jalan:
▪️ Sedang (Sebagian Aspal/Tanah Padat)
Fasilitas Umum yang Tersedia di Destinasi:
▪️ Area Parkir
▪️ Area Sampah
▪️ Tidak Ada Toilet Permanen
▪️ Tidak Ada Warung
Ketersediaan Jaringan Seluler/Internet:
▪️ Cukup Baik (jaringan 4G Telkomsel di beberapa titik)
Bagian 6: Informasi Tambahan
Estimasi Biaya Masuk (Opsional):
▪️ Gratis
Jam Operasional (Opsional):
▪️ 06.00 – 18.00 WITA
Kontak Person/Pengelola Destinasi (Opsional):
▪️ Kepala Desa Waienga / Pokdarwis Waienga (data bisa dilengkapi kemudian)
URL Website/Media Sosial Destinasi (Opsional):
▪️ Belum tersedia
Catatan Tambahan:
Waktu terbaik berkunjung adalah saat musim kemarau (Juni–September) untuk menikmati langit cerah dan kejernihan air laut. Disarankan membawa bekal makanan, air minum, dan alas kaki yang nyaman. Wisatawan diharapkan menjaga kebersihan dan menghormati budaya lokal.